Pernahkah kamu merasa kenyang sebelum makanan yang diambil habis? Jika dibuang akan mubazir, sementara kita juga tidak diperbolehkan makan kekenyangan. Ini penjelasannya.


Allah SWT tidak menyukai hambanya yang membuang-buang makanan karena itu adalah mubazir. Kata mubazir sendiri diartikan sebagai menggunakan sesuatu tidak pada tempat yang layak. Mubazir tidak hanya pada makanan saja, tetapi juga harta lainnya.

Seperti yang dijelaskan dalam Al-Qur'an Surah Al-Isra ayat 26 yang artinya:

"Dan berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepada orang miskin dan orang yang dalam perjalanan dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya orang-orang yang pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu sangat ingkar kepada tuhannya," (QS Al-Isra:26).

Sementara itu, memilih untuk menyudahi makan karena sudah kenyang juga memiliki landasan. Sebab makan di atas rasa kenyang juga dilarang oleh syariat karena termasuk perbuatan israf atau berlebih-lebihan.

"Makan dan minumlah kalian dan janganlah kalian berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan," (QS Al-A'raf: 31).

Lalu mana dalil yang harus diutamakan jika berada di kondisi kenyang sebelum makanan habis? Dalam hal ini harus dilihat konteksnya. Jika makanan yang diambil berakhir dengan terbuang sia-sia makan itu termasuk mubazir dan tidak disenangi Allah SWT.

Namun, jika sisa makanan itu dapat memberikan manfaat misalnya disedekahkan kepada orang lain atau diberikan untuk ayam, maka itu bisa tidak masalah karena makanan tidak berakhir ditempat sampah.

Namun, Buya Yahya dalam dakwahnya di channel YouTube Al-Bahjah TV (21/08/18) menganjurkan agar mengambil makanan sesuai kebutuhan. Jangan terlalu banyak agar tidak mubazir.

"Jika agar makan habis, jangan terlalu banyak ngambilnya. Jadi ada aturanya ambil secukupnya sekiranya akan habis. Jangan biasa meninggalkan sebutir nasi pun," ujar Buya Yahya.

Lebih lanjut, Buya Yahya menjelaskan bahwa barangkali ada satu keberkahan yang terdapat pada satu butir terakhir. Jika makanan tidak habis lalu dibuang, maka manusia akan kehilangan keberkahannya.

"Ada yang bilang makan jangan dihabiskan sisakan sedikit kayak orang kelaparan aja. Itu melanggar syariat itu. Rezeki dibuat tu. Makan sampai habis, makna nakarnya yang benar," ujarnya.


Riska Fitria
sumber : https://food.detik.com/info-kuliner/d-5716869/hukum-soal-membuang-makanan-karena-sudah-kenyang, akses tgl 26/12/2021.

Axact

PERSAGI Bandung

Vestibulum bibendum felis sit amet dolor auctor molestie. In dignissim eget nibh id dapibus. Fusce et suscipit orci. Aliquam sit amet urna lorem. Duis eu imperdiet nunc, non imperdiet libero.

Post A Comment: