Ikan dori kian populer sejak makanan khas negeri ratu Elizabeth, fish and chips, masuk ke Indonesia. Ikan bertekstur sangat lembut ini sontak menjadi salah satu makanan kekinian favorit orang Indonesia karena hampir tak berduri dan tentunya bisa dijadikan lauk makan nasi. Penasaran apa manfaat ikan dori, dan cara bikin fish and chips sendiri di rumah?


Jangan membayangkan ikan dori yang Anda makan selama ini adalah ikan biru yang ada di dalam film kartun Finding Nemo. Ikan biru tersebut, sebenarnya jenis ikan hias yang tidak bisa dimakan dan beracun.

Namun, selama ini memang kebanyakan orang mengenal ikan yang jadi menu utama fish and chips adalah ikan dori. Padahal sebenarnya, menu tersebut berbahan dasar dari ikan patin, mudahnya disebut dengan ikan dori lokal. Berdasarkan Kementerian Kelautan dan Perikanan Indonesia (KKP), istilah dori marak digunakan karena kesalahan penulisan label.

Apa saja manfaat ikan patin?

Setelah meluruskan fakta-faktanya, lantas apa saja manfaat ikan patin?

1. Tinggi protein

Ikan merupakan salah satu sumber makanan tinggi protein yang baik bagi tubuh.

Seporsi ikan patin sebanyak 100 gram mengandung 17 gram protein. Mengolah ikan patin menjadi hidangan yang lezat pun membantu Anda memenuhi kebutuhan protein harian. Protein dibutuhkan tubuh untuk meningkatkan sistem imun, memperbaiki sel tubuh yang rusak, dan meningkatkan massa otot.

2. Kaya omega-3

Patin termasuk ikan yang mengandung asam omega-3. Asam lemak omega-3 dan turunannya, seperti DHA dan EPA, berperan penting untuk menjaga kesehatan jantung.

Mengutip dari berbagai sumber, rutin makan ikan tinggi omega-3 dapat mengurangi kadar lemak jahat dan kolesterol dalam darah. Menurut American Heart Association, konsumsi ikan tinggi omega 3 sebanyak 50 gram setiap seminggu sekali bisa menurunkan risiko terkena penyakit jantung.

Sementara itu, asam lemak omega-3 juga berperan untuk menjaga kesehatan otak. Asupan omega-3 per hari dari makanan sehat dilaporkan dapat mengurangi risiko penyakit Alzheimer dan depresi.

3. Tinggi vitamin dan mineral

Selain tinggi protein dan omega-3, ikan juga mengandung beragam vitamin dan mineral penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Sebut saja kalsium, vitamin D, vitamin B kompleks, fosfor, magnesium, kalium, zat besi, natrium, asam folat, zink, tembaga (copper), selenium, dan mangan.

4. Rendah kalori dan lemak

Ketimbang sumber protein hewani lain seperti daging ayam atau sapi, ikan termasuk makanan yang rendah kalori dan lemak jenuh. Setiap 100 gram filet ikan umumnya hanya mengandung 90 kalori. Jadi, ikan adalah pilihan lauk yang baik jika Anda sedang menjalani program penurunan berat badan.

Per 100 gram fillet ikan rata-rata mengandung 4 gram lemak, tapi hanya 1 gram lemak yang berasal dari lemak jenuh. Sisanya merupakan lemak tidak jenuh yang baik untuk mengendalikan kadar kolesterol dan menjaga kesehatan jantung.

Yuk, bikin menu fish and chips sendiri rumah

1. Fish and chips ala restoran

Bahan utama yang dibutuhkan:

  • 300 gram tepung terigu
  • ½ sendok teh garam
  • ½ sendok teh lada
  • 150 gram filet ikan patin jambal
  • ½ buah lemon yang diperas
  • 1 cangkir air
  • 250 gram minyak goreng

Bahan saus lemon:

  • 1 botol mayones
  • ½ buah jeruk lemon
  • 2 siung bawang putih
  • Seledri secukupnya, cacah halus

Bahan lainnya:

  • 50 gram brokoli
  • 50 gram kentang dipotong kecil

Cara membuat saus tartar:

  • Campurkan bahan-bahan seperti mayones, perasan lemon, garam, lada, bawang putih, dan seledri
  • Panaskan 1 sendok teh minyak, tambahkan air sedikit lalu aduk rata hingga mengental

Cara mengolah ikan patin:

  • Campurkan 150 gram tepung, garam, lada, lemon, dan 1/2 cangkir air.
  • Masukkan ikan patin yang sudah dibersihkan dan direndam ke dalam adonan basah.
  • Lalu masukkan ikan patin yang sudah dilapisi dengan adonan basah ke dalam wadah 150 gram tepung kering. Balur ikan dengan tepung kering, bolak balik potongan ikan agar tepung kering menempel.
  • Goreng hingga kuning kecoklatan, angkat serta tiriskan.
  • Rebus brokoli dan kentang sampai matang, sajikan di samping ikan dan saus tartar.

2. Ikan patin asam manis

Bahan -bahan yang dibutuhkan

  • 150 gram filet daging ikan patin jambal
  • 1 cangkir tepung terigu
  • 2 butir telur
  • ½ sendok teh lada
  • ½ sendok teh garam
  • Minyak 250 ml

Bahan saus asam manis:

  • 5 sendok makan saus tomat
  • 1 sendok makan saus tiram
  • 3 butir bawang putih digeprek
  • 2 butir bawang merah digeprek
  • ½ buah bawang bombay yang sudah dipotong kasar
  • 5 buah cabai merah keriting, potong serong
  • 1 sendok makan gula
  • ½ sendok teh garam
  • ½ sendok teh lada

Cara membuat ikan filet asam manis

  • Panaskan wajan dan tuang minyak.
  • Potong dadu ikan filet.
  • Campurkan setengah cangkir tepung, lada dan garam.
  • Pecahkan telur dan kocok lepas.
  • Masukkan ikan ke dalam adonan tepung, lalu masukkan ke dalam adonan telur, masukkan lagi ke dalam adonan tepung kering.
  • Goreng ikan ke dalam minyak panas, tunggu sampai warna berubah kuning keemasan.
  • Angkat ikan dan tiriskan.
  • Panaskan wajan kembali, tuang minyak goreng 3 sendok makan.
  • Masukkan bawang merah, bawang putih dan bawang bombay oseng-oseng hingga harum.
  • Masukkan cabai merah dan saus tiram. Aduk hingga rata.
  • Masukkan saus tomat, gula dan garam, aduk hingga hampir mendidih.
  • Masukkan ikan filet goreng. Aduk hingga rata dan siap disajikan.

Ditulis oleh Novita Joseph Diperbarui 18/12/2020
Ditinjau secara medis oleh dr. Tania Savitri
Sumber : https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/manfaat-dan-resep-ikan-dori/, akses tgl 17/12/2021.

Axact

PERSAGI Bandung

Vestibulum bibendum felis sit amet dolor auctor molestie. In dignissim eget nibh id dapibus. Fusce et suscipit orci. Aliquam sit amet urna lorem. Duis eu imperdiet nunc, non imperdiet libero.

Post A Comment: